7 Ciri-Ciri Makhluk Hidup Kelas 3 SD Tema 1 & Penjelasannya

Ciri-Ciri Makhluk Hidup Kelas 3 SD – Tidak semua di dunia ini bisa dikatakan sebagai makhluk hidup. Selain benda hidup, terdapat pula banyak benda mati yang ada di dunia ini.

Hewan dan tumbuhan merupakan contoh makhluk hidup, sedangkan batu dan rumah adalah contoh benda mati. Jadi kamu harus dapat membedakan benda hidup dan benda mati.

Pasalnya ciri-ciri benda hidup dan benda mati sangat berbeda. Itulah sebabnya, buat kamu siswa kelas 3 SD dan MI sangat penting untuk mengetahui ciri-ciri dari mahluk hidup tema 1.

Untuk membantu adik-adik kelas 3 SD dan MI memahami tentang makhluk hidup, berikut kami rangkum ciri-ciri makhluk hidup kelas 3 SD/MI tema 1 lengkap beserta penjelasannya.

Ciri-Ciri Makhluk Hidup Kelas 3 SD

Ciri Ciri Makhluk Hidup Kelas 3 SD

Dalam materi pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) kelas 3 SD / MI semester I, Bab I, subbab pertama, siswa kelas 3 dimintai untuk memahami ciri-ciri makhluk hidup. Tujuan pembelajaran ini yaikni untuk dapat membedakan ciri-ciri benda hidup dan benda hidup berdasarkan pengamatan serta mengidentifikasi ciri-ciri makhluk hidup di lingkungan sekitar.

Lantas, apa saja ciri-ciri makhluk hidup dalam materi pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam kelas 3 SD dan MI tema 1 semester I? Adapun beberapa ciri-ciri benda hidup yaitu sebagai berikut.

1. Makhluk Hidup Bernafas

1. Makhluk Hidup Bernafas

Ciri-ciri pertama yaitu bernafas. Semua mahluk hidup yang ada di dunia ini bernafas, dimana proses pernapasan berlangsung terus menerus.

Coba saja kamu tahan nafas selama beberapa saat, lama-kelamaan dadamu akan terasa sesak, bukan? Nah, itulah salah satu ciri-ciri bahwa kamu adalah makhluk hidup.

Ketika bernafas, kita menghirup oksigen. Selanjutnya kita menghembuskan karbon dioksida dan uap air.

Oksigen digunakan tubuh untuk proses pembakaran makanan yang akan menghasilkan tenaga. Setiap makhluk hidup memiliki alat pernapasan masing-masing.

Manusia bernapas menggunakan paru-paru, hewan dan tumbuhan juga bernafas. Alat pernapasan hewan berbeda-beda, sebagian hewan menyusui bernafas menggunakan paru-paru. Contohnya kucing, kambing, sapi dan lain sebagainya.

Sebagian besar hewan air bernafas dengan insang. Contohnya ikan nila, ikan lele serta berudu katak. Ada juga hewan yang bernafas menggunakan permukaan kulit seperti cacing.

Lalu, bagaimana dengan tumbuhan? Untuk tumbuhan mereka bernafas menggunakan stomata (mulut daun). Selain itu, tumbuhan juga bernafas dengan lentisel atau pori-pori kulit batang.

2. Makhluk Hidup Memerlukan Makanan

2. Makhluk Hidup Memerlukan Makanan

Setiap makhluk hidup juga memerlukan makan sebagai sumber tenaga untuk melakukan kegiatan. Jika tidak maka, maka tubuh akan terasa lemas. Makanan juga diperlukan untuk bertahan hidup.

Jenis makanan setiap makhluk hidup cukup beragam. Makanan manusia ada yang berasal dari tumbuhan seperti sayur serta buah, ada juga yang berasal dari hewan seperti daging dan ikan.

Hewan juga membutuhkan makanan, dimana makanan hewan juga bermacam-macam. Ada hewan yang memakan tumbuhan, hewan pemakan daging serta hewan pemakan daging dan tumbuhan.

Bukan itu saja, tumbuhan pun membutuhkan makanan. Akan tetapi tumbuhan dapat membuat makanannya sendiri dengan cara fotosintesis.

Fotosintesis tumbuhan membutuhkan karbon dioksida yang diperoleh dari udara. Air diserap oleh akar, cahaya diperoleh dari matahari yang ditangkap oleh klorofil dalam daun.

3. Makhluk Hidup Bergerak

3. Makhluk Hidup Bergerak

Ciri-ciri lainnya yaitu bergerak. Setiap makhluk yang hidup dapat bergerak menggunakan alat gerak yang bermacam-macam.

Manusia bisa berjalan maupun berlari menggunakan kaki serta juga bisa berpindah tempat. Hewan juga bisa bergerak maupun berpindah tempat sesuai dengan alat geraknya.

Kambing, kuncing, sapi bergerak menggunakan kaki. Sedangkan alat gerak burung untuk berpindah tempat menggunakan sayap. Ular dan cacing bergerak menggunakan perut.

Lalu, bagaimana dengan tumbuhan? Apakah tumbuhan dapat bergerak? Tentu saja bisa, tumbuhan dapat menggerakkan sebagian tubuhnya. Akan tetapi tumbuhan tidak bisa berpindah tempat.

Tumbuhan tidak memiliki alat gerak khusus, namun mereka bergerak karena pengaruh rangsang. Contohnya, daun putri malu akan mengatup jika disentuh serta akan membuka kembali setelah beberapa saat.

4. Makhluk Hidup Tumbuh

4. Makhluk Hidup Tumbuh

Pernahkah kamu melihat foto ketika masih bayi? Perhatikan foto itu. Saat masih bayi tubuhmu kecil, sekarang tubuhmu bertambah besar karena berat serta tinggi badanmu bertambah. Perubahan ini membuktikan bahwa ciri-ciri makhluk hidup mengalami pertumbuhan.

Semua makhluk hidup mengalami pertumbuhan. Tubuhmu yang kecil tumbuh menjadi besar. Binatang juga mengalami pertumbuhan, coba perhatikan anak ayam yang baru menetas. Tubuhnya masih kecil, bulu-bulunya masih halus dan beberapa waktu kemudian anak ayam itu tumbuh besar dengan bulu-bulu yang semakin tebal.

Kambing juga mengalami pertumbuhan, dimana pertumbuhan kambing dimulai dari anak kambing hingga menjadi kambing dewasa. Tanaman juga akan mengalami pertumbuhan.

Jika kamu menanam biji kacang, maka akan tumbuh menjadi kecambah. Pada kecambah itu, tumbuh akar dan batang. Semakin lama akan tumbuh semakin panjang serta batang akan semakin besar.

Daun-daun akan semakin lebar. Peristiwa ini menunjukan bahwa tanaman mengalami pertumbuhan.

5. Makhluk Hidup Berkembang Biak

5. Makhluk Hidup Berkembang Biak

Makhluk hidup berkembang biak dengan menghasilkan keturunan untuk melestarikan jenisnya. Setiap makhluk hidup berkembang biak dengan cara tertentu.

Manusia berkembang biak dengan cara melahirkan. Binatang dapat berkembang bisa dengan cara melahirkan, ada juga yang bertelur serta ada pula yang berkembang biak dengan cara bertelur-melahirkan. Contohnya adalah kadal serta ular boa.

Tanaman juga berkembang biak dengan berbagai cara. Ada cara alami serta buatan. Tanaman yang berkembang biak secara alami, contohnya padi, jagung serta kacang tanah. Sedangkan secara buatan tanaman berkembang biak dengan cara setek, cangkok, serta meruduk.

6. Makhluk Hidup Peka Terhadap Rangsang

6. Makhluk Hidup Peka Terhadap Rangsang

Ciri-ciri lain dari makhluk hidup yaitu peka terhadap rangsang, baik berupa panas, dingin, cahaya, hingga bau. Rangsang juga bisa berupa bunyi, rasa, sentuhan, serta rasa.

Makhluk hidup menanggapi rangsang yang datang padanya. Contohnya, laron akan mendatangi cahaya karena laron peka terhadap rangsang cahaya.

Luing akan melingkarkan tubuhnya saat disentuh, karena ia peka terhadap rangsang sentuhan. Tumbuhan juga sama, mereka juga peka terhadap rangsang.

Misalnya, daun putri malu akan menutup ketika disentuh, karena mereka peka terhadap rangsang sentuhan. Akar tanaman akan selalu menuju sumber air karena peka terhadap rangsang berupa air.

7. Makhluk Hidup Mengeluarkan Zat Sisa

7. Makhluk Hidup Mengeluarkan Zat Sisa

Tubuh makhluk hidup melakukan berbagai kegiatan seperti mencerna makanan. Kegiatan tersebut akan menghasilkan zat sisa pencernaan berupa tinja.

Zat sisa tersebut tidak diperlukan tubuh, sehingga haru dibuang karena jika tidak zat sisa dapat meracuni tubuh. Keringat termasuk zat sisa metabolisme yang harus dikeluarkan oleh tubuh.

Saat bernafas, tubuh mengeluarkan karbon dioksida serta uap air. Pada tanaman pemasukan dan pengeluaran udara melalui bagian daun yakni stomata serta bagian kulit batang yakni lentisel.

Nah, itulah informasi lengkap dari inspired2write.com terkait ciri-ciri makhluk hidup kelas 3 SD materi pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam Tema 1 Semester I. Adik-adik kelas 3 SD telah mempelajari ciri-ciri makhluk hidup, sehingga sekarang adik-adik kelas 3 SD tentunya sudah bisa membedakan makhluk hidup dengan benda mati. Sekian semoga informasi bermanfaat.